Difatvnews.com –
Assalamualaikum WW.
Pertama dan yang paling utama marilah kita panjatkan puji syukur kehadiran Allah SWT. Kemudian sholawat beriringkan salam marilah kita sampaikan kepada Nabi Muhammad SAW, Nabi Rahmatan lil Alamin.
Pemirsa difatvnews.com rohimakumullah.
Pada kesempatan di hari ke 25 Romadhon tahun ini, izinkan saya menyampaikan materi yang berkaitan dengan “Cara Menyikapi Per edaan”.
Manusia diciptakan oleh SWT kaya akan perbedaan, mulai dari perbedaan warna kulit, suku, bangsa, bahasa sampai dengan perbedaan pada selera, isi hati, pikiran, cita-cita dan keinginannya.
Perbedaan-perbedaan itu bukan untuk saling merasa paling unggul apalagi saling mengalahkan satu sama lain, tapi justru untuk menjadi sarana saling mengenal dan saling sambung rasa di antara umat manusia. Karena hanya ketaqwaanlah yang membedakan di antara mereka di hadapan Allah SWT, siapa yang paling unggul ketakwaannya itulah yang paling mulia di sisi-Nya.
Karena itu, perbedaan merupakan sunnatullah yang tidak bisa dihindari, dan bukan bahan untuk unjuk kelebihan dan kesombongan, tetapi itu merupakan karunia yang diberikan oleh Allah SWT kepada umat manusia dan harus disyukuri oleh semua.
Apalagi jika perbedaan itu terjadi di kalangan umat Islam dimana syahadatnya sama, kitab sucinya sama, dan sunnahnya sama yaitu sunnah Rasulullah SAW. Perbedaan-perbedaan di kalangan umat Islam merupakan dinamika dan kekayaan umat yang didukung oleh sabda Rasulullah yang bermakna “Perbedaan pendapat umatku adalah rahmat.”
Jika perbedaan-perbedaan itu disikapi dengan ikhlas, lapang dada dan legowo, insya Allah akan terasa damai, tidak akan meruncing menjadi perpecahan umat. Akan tetapi bila disikapi dengan sinis atau suudzon, maka perbedaan itu tidak akan mendatangkan manfaat apa-apa.
Demikian yang dapat saya sampaikan, kurang lebihnya mohon maaf.
Wassalamu’alaikum wr. wb. ***