Difatvnews.com, Lampung Utara –
Terkait pemberitaan yang beredar, Lembaga Permasyarakatan Kelas IIA Kotabumi, menyatakan bahwa telah melakukan langkah-langkah baik dan telah memberikan hak sanggah atau klarifikasi kepada media yang bersangkutan namun tidak diterbitkan, Senin (21/11/2022)
Hal itu dijelaskan oleh Kepala Lapas Kelas IIA Kotabumi , Syahroni Ali, A.Md.I.P., S.H., M.H., dan Kepala Divisi Pemasyarakatan Kanwil Kemenkumham Lampung, Dr Farid Junaedi, yang didampingi oleh KA. KPLP Beni Umayah, A.Md. Ip, S.H., M.H, saat melakukan konferensi pers.
Dikatakan oleh Kepala Divisi Pemasyarakatan Kanwil Kemenkumham Lampung, Dr Farid Junaedi, bahwa pihak Lapas Kotabumi telah melakukan langkah-langkah baik, dan telah menghubungi pihak media yang bersangkutan untuk meberikan klarifikasi.
Pihak Lapas Kelas IIA Kotabumi dan pihak media tersebut akhirnya memutuskan untuk bertemu di Bandar Lampung, dan sesuai dengan agenda pihak Lapas Kotabumi akan menjelaskan kronologi yang sebenarnya dan akan meberikan klarifikasi atau hak sanggahnya.
“Kita sudah memutuskan untuk bertemu di Bandar Lampung di salah satu rumah makan, dan disitu kita jelaskan dan kita berikan hak sanggah atau klarifikasi. Karena kalau sesuai dengan undang-undang pers no 40 tahun 1999 itu kan, kita ada hak untuk memberikan klarifikasi aau hak sanggah,” jelasnya.
Namun usut punya usut, hak sanggah yang diberikan oleh pihak Lapas Kelas IIA Kotabumi tersebut tidak mendapt respon baik dari pihak media, bahkan berita-berita yang tidak baik makin berkembang dan menyebar luas.
“Kita berikan hak sanggah dan sudah klarifikasi tapi itu tidak ditulis mereka, kita tunggu tapi tidak ada, kita awalnya merasa semua baik-baik saja tapi berita yang beredar makin menjadi,” ucapnya.
Dikatakan juga oleh Kepala Lapas Kelas IIA Kotabumi , Syahroni Ali, A.Md.I.P., S.H., M.H, ia sempat dihubungi oleh atasan terkait berita yang beredar. Kemudian juga dihubungi oleh media dengan perkara atau berita yang sama adanya.
“Sempat saya dihubungi dari media, saya bilang apa yang bisa dibantu, kemudian dia mengirimkan foto pak Beny, dan saya jelaskan mungkin pak Beny bukan ranahnya untuk beri penjelasan. Saya pun selaku Kalapas disini juga memberikan klasrifikasi yang sama dan yang sebenarnya, tapi hasilnya sama saja tidak ada berita hak sanggah kita, maka kita adakan konferensi pers ini agar semuanya jelas dan tidak ada lagi berita simpang siur yang beredar,” ungkapnya.
Disini juga pihak Lapas Kelas IIA Kotabumi sangat mengapresiasi kinerja para rekan media dan sangat berharap akan adanya kerjasama dan sinergitas yang baik antara Lapas Kotabumi dan rekan media. (defri)
